Kelas Akselerasi Kurang Diperhatian
MUKOMUKO, BE – SMPN 03 Mukomuko yang terletak di Kelurahan Bandar Ratu Kota Mukomuko satu-satunya sekolah yang mempunyai kelas akselerasi. Hanya saja kelas itu masih banyak kekurangan fasilitas dan membutuhkan perhatian Pemda Provinsi maupun kabupaten. Kepsek SMPN 03 Mukomuko, Drs Abdul Haris mengungkapkan kelas akselerasi yang berjalan hampir dua tahun itu jumlah muridnya sebanyak 15 orang. Pelajar yang belajar di kelas akselerasi itu adalah pelajar yang terpilih dan memenuhi persyaratan. Diantaranya lulus tes administrasi, akademik, tes IQ minimal 130 yang melibatkan pihak Universitas Bengkulu bidang psikologi dan telah dinilai pemerintah pusat. Sejauh ini aktifitas belajar mengajar di kelas akselerasi itu berjalan lancar dan tertib. Kekurangan fasilitas seperti belum ada AC terpaka AC diruangan lainnya di pindahkan ke kelas tersebut. Kekurangan fasilitas itu seperti komputer, terali besi untuk keamanan diruang itu dan lainnya. \" Khusus komputer, pelajar terpaksa membawa dari rumah dengan cara meminta orang tua mereka masing-masing untuk membeli,\" bebernya. Kelas akselerasi ini semestinya mendapatkan perhatian dan prioritas. Ini dimaksudkan agar pelajar dapat lebih maksimal dalam menjalankan aktifitas belajar dan mengajar. Pada ajaran baru ini ada 24 pelajar yang telah mendaftar. Dari hasil seleksi berkas yang lolos hanya 22 orang. Puluhan pelajar yang lolos tahap awal itu masih menungu hasil tes akademik yang telah dilakukan beberapa hari lalu. \" Minimal pelajar di kelas akselerasi ini 12 orang,\" katanya. Kedepannya, tidak hanya SMP yang memiliki kelas akselerasi. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) juga ada kelas akselerasi. Sehingga murid yang lulus nantinya dapat melanjutkan di kelas yang sama dan tidak perlu keluar daerah. \" Bagi orang tua pelajar yang mampu bisa menyekolahkan anaknya ke luar daerah. Jika tidak pelajar tersebut terpaksa mengikuti aktifitas belajar dan mengajar di sekolah reguler,\" demikian Abdul. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: